Wednesday, August 10, 2016

Konsep Bimbingan dan Konseling Belajar didalam Sekolah

Konsep Bimbingan dan Konseling Belajar didalam Sekolah


JASA PEMBUATAN ADMINISTRASI BP/BK DI SEKOLAH DAN PTK/BK

HUBUNGI KAMI DI 081222940294
WA: 081222940294
BBM: 5AA33306

Untuk Detail Harga Administrasi Dan Perangkat BK Klik Disini
Untuk Pilihan Judul Dan detail Harga PTK/BK Klik Disini
Atau Cek FB Kami DISINI

  1. 1. Bimbingan dan Konseling Belajar di Sekolah Yayu zuliantini 1343052013 Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Lampung
  2. 2. Definisi Bimbingan dan Konseling Belajar •Definisi Bimbingan : Robert L. Gibson & Marianne H. Mitchell “Bimbingan adalah sebuah proses bantuan individu dalam menentukan hidupnya. Bantuan ini dibutuhkan di rumah, sekolah, masyarakat, dan di segala bentuk lingkungan individu tersebut” Bimo Walgito “Bimbingan adalah bantuan atau pertolongan yang diberikan kepada individu atau sekumpulan individu dalam menghindari atau mengatasi kesulitan-kesulitan didalam kehidupannya, agar individu atau sekumpulan individu itu dapat mencapai kesejahteraan hidupnya” Definisi Belajar : Clifford T. Morgan dan Richard A. King (Belajar didefinisikan sebagai perubahan tingkah laku yang relatif tetap yang terjadi sebagai hasil dan pengalaman atau latihan) Muhibbin Syah “Belajar adalah tahapan perubahan seluruh tingkah laku individu yang relatif menetap sebagai hasil pengalarnan dan interaksi dengan lingkungan yang melibatkan proses kognitif”
  3. 3. Tujuan Bimbingan dan Konseling Belajar Tohirin, tujuan bimbingan belajar adalah sebagai berikut:  Secara umum tujuan bimbingan belajar adalah membantu siswa agar mencapai perkembangan yang optimal.  secara khusus dapat diketahui bahwa bimbingan belajar bertujuan agar siswa mampu menghadapi dan memecahkan masalah-masalah belajar, serta siswa dapat mandiri dalam belajar. Oemar Hamalik, layanan bimbingan belajar merupakan suatu proses yang bertujuan sebagai berikut:  Agar siswa bertanggung jawab menilai kemampuannya sendiri dan menggunakan pengetahuan mereka secara efektif bagi dirinya.  Agar siswa menjalani kehidupan sekarang secara efektif dan menyiapkan dasar kehidupan masa depannya sendiri.  Agar semua potensi siswa berkembang secara optimal meliputi semua aspek pribadinya sebagai individu yang potensial.
  4. 4. Pendekatan Bimbingan dan Konseling Belajar Pendekatan individual adalah pendekatan yang dilakukan oleh seorang guru kepada seorang siswa. Pendekatan kelompok adalah pendekatan yang dilakukan oleh seorang guru kepada siswa yang jumlahnya lebih dari dua orang. Pendekatan kelompok ini dibedakan menjadi  kelompok kecil (small group).  kelompok besar, terdiri atas 50 orang atau lebih .
  5. 5. Dalam Melakukan Pendekatan BK Belajar : Bimbingan Individual adalah suatu proses bantuan yang diberikan oleh seorang guru atau pembimbing kepada seorang siswa yang mengalami kesulitan belajar, agar siswa tersebut mampu memecahkan masalahnya. Bimbingan Kelompokadalah suatu proses yang diberikan oleh seorang guru atau pembimbing kepada sekelompok siswa agar mereka dapat mengenal diri, menyesuaikan diri, dan mampu mengatasi masalah atau kesulitannya sehingga dapat mengembangkan diri secara maksimal.
  6. 6. Faktor yang Mempengaruhi Belajar Faktor-faktor yang berasal dari dalam diri pembelajan, yang meliputi • Faktor fisiologis (keadaan jasmani dan fungsi jasmani tertentu) • Faktor-faktor psikologis : 1.Minat (seseorang yang mempunyai minat dalam bidang tertentu pasti orang tersebut akan selalu memperhatikan dan memfokuskan dirinya pada bidang tersebut) 2.Motivasi
  7. 7. Lanjutan …. 1. Inteligensi (seseorang yang mempunyai intellegensi rendah akan sulit memahami pelajaran) 2. Memori (dalam belajar diperlukan ingatan jangka panjang agar materi yang diterima dapat diingat dengan waktu yang lama) 3. Emosi (dalam belajar diperlukan kestabilan emosi seseorang yang emosinya cepar tersentuh walaupun bagaimana kecilnya suatu masalah bisa menimbulkan gejala-gejala negatif) 4. Perhatian (jika tidak ada perhatian maka akan timbul rasa bosan, malas,untuk belajar sehingga menyebabkan prestasi belajar rendah.
  8. 8. Faktor – faktor yang berasal dari luar diri pelajar yaitu meliputi: Faktor-faktor sosial : 1. Lingkungan Keluarga (orang tua, suasana rumah, keadaan sosial ekonomi) 2. Lingkungan Sekolah (Interaksi guru dan murid, cara oenyajian, standar pelajaran diatas ukuran, media pendidikan, keadaan gedung, disiplin sekolah, metode belajar, pekerjaan rumah) 3. Lingkungan Masyarakat (Media masa, teman bergaul, kegiatan dalam masyarakat, cara hidup lingkungan) Faktor-faktor non-sosial  Keadaan udara, suhoranu dan cuaca  Waktu(pagi, siang , dan malam)  Tempat(letak dan pergedungan)  Alat-alat atau perlengkapan belajar

No comments:

Post a Comment